Puisi "PUPUS"

 Waktu terus berkemas

Betapa lekas siang menipis

Meninggalkan kenangan yang berserak 
Pada jejak"musim

Sementara harapan menjemput ratap
Menguyah sisa mimpi
Merumuskan perih

Dalam pengembaraanku yang gamang 
Kulipat sisa kepedihan
Ketika pintu dan jendela menujumu
Tak lagi terbuka untukku



Komentar